Jenis cacing yang bisa digunakan untuk pakan burung

Cacing memang sangat baik untuk pakan burung kicauan selain memiliki kandungan protein yang tinggi cacing juga mempunyai kandungan gizi lainya seperti Arginin sebanyak 10,7 persen Trosin 2,25 persen yang mana masing masing protein tersebut sangat baik bila kita berikan kepada burung ocehan seperti cendet, kenari, jagal papua, ciblek, prenjak, cicilin dll. selain cacing jenis hewan lain yang baik untuk burung kicau adalah jenis serangga yang ukuranya kecil seperti kroto dan ulat hongkong.

Jenis cacing yang baik untuk pakan burung adalah 

• Cacing tanah dengan nama latinya (Lumbricus Terestris)

Cacing ini banyak kita jumpai di tanah tanah lembab dan tidak terlalu kering biasanya banyak kita lihat di bawah pohon pisang dan timbunan kotoran sapi sedangkan cara mencari cacing tanah dengan cara menggali tanah dengan menggunakan sekop maupun cangkul untuk mempermudah pencarianya kita bisa menggunakan sabun yang telah kita campurkan ke air lalu siramkan sabun tersebut ke sarangnya kemudian tunggulah beberapa menit nantinya cacing akan muncul ke permukaan dengan sendirinya.

• Cacing Bayam dengan nama latinya (Eisenia Sp)

Cacing bayam ini banyak kita temui di pekarangan yang banyak tumbuh sayuran bayam, cacing ini tempat tinggalnya di daun daun bayam yang telah membusuk dan bentuk tubuhnya sangat panjang sekali hingga 25 cm maka dari itu bila kita akan memberikan cacing bayam untuk burung peliharaan kita maka cacing harus kita potong potong terlebih dahulu.

• Cacing merah dengan nama latinya (Lumbricus Rubellus)

Sarang cacing merah ini banyak kita jumpai di sungai maupun got got yang dangkal tetapi di bawahnya terdapat tanah halus, dan cacing ini banyak yang mencari untuk di jadikan pakan ikan maupun untuk di jual lagi di pasar pasar karena memang jenis cacing merah harganya bisa terbilang menjanjikan untuk pakan ikan.

Yang harus kita perhatikan sebelum burung kita berikan pakan cacing adalah kebersihan cacing maka yang pertama kita lakukan adalah membersihkan cacing tersebut kemudian kita jemur hanya beberapa menit saja untuk bentuk tubuh cacing yang panjang sebaiknya kita potong menjadi seukuran panjangnya seperti ulat hongkong.